Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar
Oleh : Sri Pudjiastuti
Keberadaan perpustakaan sebagai sarana pendukung di suatu lembaga atau pun sekolah selama ini banyak mendapat sorotan, karena dinilai oleh banyak pihak masih perlu mendapat perhatian. Hal ini dapat dilihat dari rendahnya perkembangan perpustakaan itu sendiri dan rendahnya minat pemustaka untuk berkunjung dan memanfaatkan perpustakaan sebagai tempat untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
Pengertian perpustakaan secara sederhana adalah salah satu bentuk organisasi sumber belajar yang menghimpun berbagai informasi dalam bentuk buku dan bukan buku yang dapat dimanfaatkan oleh pemustaka (misalnya guru, siswa, dan masyarakat) dalam upaya mengembangkan kemampuan dan kecakapannya. Dengan memanfaatkan perpustakaan dapat diperoleh data atau informasi untuk memecahkan berbagai masalah, sumber untuk menentukan kebijakan tertentu, serta berbagai hal yang sangat penting untuk keperluan belajar. Hakikat perpustakaan adalah pusat sumber belajar dan sumber informasi bagi pemakainya.
Tujuan kegiatan perpustakaan adalah untuk menumbuhkan minat baca pemustaka, memperkenalkan teknologi informasi, membiasakan akses informasi secara mandiri serta menumbuhkan bakat dan minat pemustaka. Jika dilihat keterkaitannya dengan proses belajar mengajar di sekolah, perpustakaan sekolah memberikan sumbangan yang sangat berharga dalam upaya meningkatkan aktivitas siswa serta meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran.
Dilihat dari perannya, perpustakaan merupakan mitra siswa dalam belajar, memberikan bimbingan/pendidikan kepada siswa dalam menggunakan perpustakaan dan sumber informasi, menyediakan informasi yang up to date (terbaru), menyiapkan ruang belajar, diskusi, dan penelitian. Intinya, perpustakaan merupakan “Sumber Belajar” yang tersedia dari berbagai sumber belajar yang ada di lingkungan sekolah.
Pengertian sumber belajar sendiri menurut Association for Education Communication Technology (AECT) adalah berbagai sumber baik itu berupa data, orang atau wujud tertentu yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar baik yang digunakan secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajarnya.
Perpustakaan mempunyai peran dan andil yang cukup besar dalam meningkatkan kualitas masyarakat pendidikan maupun masyarakat umum. Dengan kata lain perpustakaan berperan dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Tetapi ada beberapa masalah yang dihadapi dalam pengembangan perpustakaan sebagai sumber belajar, antara lain:
- Sebagian besar sekolah belum memiliki tenaga pengelola perpustakaan yang tetap
- Perpustakaan belum difungsikan sebagai penyedia sumber belajar
- Isi buku-buku wajib dan penunjang belum sesuai kebutuhan belajar
- Luas ruang, meja, kursi untuk membaca juga belum sebanding dengan jumlah siswa, pendidik, dan tenaga kependidikan yang ada di sekolah.
Jika ingin dilakukan kajian lebih dalam, sebenarnya peluang untuk lebih memberdayakan perpustakaan telah terbuka. Adanya dasar yang dapat mendukung pengembangan perpustakaan sekolah antara lain:
- Adanya UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yang merupakan dasar pijkakan kita dan memungkinkan semua lembaga pendidikan formal didukung oleh sarana dan prasarana (termasuk perpustakaan).
- Adanya Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
- UU No. 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan pasal 23 yang menyebutkan bahwa sekolah perlu mengalokasikan anggaran dana sebesar minimal 5% dari APBS untuk pengembangan perpustakaan.
- Adanya metode pengajaran yang melibatkan siswa secara aktif dimana siswa dituntut untuk mengembangkan, dan memperdalam sendiri materi yang telah disampaikan oleh guru.
Berbagai upaya harus dilakukan untuk memaksimalkan fungsi perpustakaan sebagai sumber belajar, diantaranya:
- Menyediakan bahan pustaka yang menarik dan sesuai kebutuhan pemustaka
- Meningkatkan pelayanan perpustakaan agar menjadi tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi
- Menyediakan waktu/jam berkunjung ke perpustakaan dengan memberikan tugas pada siswa sehingga mereka aktif mencari bahan informasi ke perpustakaan.
- Mengintegrasikan perpustakaan dalam kegiatan belajar mengajar.
Peran guru dan pengelola perpustakaan tidak dapat diabaikan dalam keberhasilan pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar. Peran guru sangat besar karena guru yang paling sering berinteraksi dan memiliki hubungan langsung dengan siswa dalam pembelajaran dan mengarahkan siswa untuk memanfaatkan perpustakaan dalam proses KBM. Demikian juga dengan peran pengelola perpustakaan. Pengelola perpustakaan merupakan manajer informasi dan penanggung jawab program perpustakaan sekolah sebagai salah satu pelaksana visi dan misi sekolah. Dengan bimbingannya warga sekolah akan melek informasi, dapat menghasilkan karya dan kreasi sehingga terbentuk generasi cerdas dan berkualitas.
Dari uraian singkat tadi dapat dipastikan bahwa dalam kegiatan belajar di lingkungan sekolah perlu didukung oleh sarana yang memadai. Termasuk didalamnya perpustakaan sekolah yang berfungsi sebagai sumber belajar siswa. Sebagai sumber belajar perpustakaan sekolah mempunyai peran dan fungsi yang sangat penting. Fungsi perpustakaan tersebut akan berjalan dengan baik apabila mendapat dukungan dari pihak-pihak terkait yaitu penentu kebijakan pada tingkat departemen, tingkat daerah, tingkat sekolah (kepala sekolah, guru, dan pengelola perpustakaan) sehingga tercapai hakikat “Perpustakaan sebagai Pusat Sumber Belajar”.
Daftar Pustaka
Darmono, 2004. Manajemen dan tata kerja perpustakaan sekolah. Cetakan ke-2. Jakarta:Gramedia Widiasarana Indonesia
Darmono, 2007. “Pengembangan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar” dalam Jurnal Perpustakaan Sekolah, Tahun 1 – Nomor 1 – April 2007
Indonesia. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
Indonesia. Undang-undang No 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan
Arsidi dkk. Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar. Materi Pelatihan Penguatan Kemampuan Tenaga Perpustakaan Sekolah di Jakarta, 2012.
Psikologi Pertumbuhan model-model kepribadian sehat
oleh : rumiati
Fokus utama dari psikologi pertumbuhan adalah mempelajari kodrat manusia dari sisi yang sehat, bukan yang sakit. Tujuannya adalah membuka potensi manusia agar dapat mengaktualisasi diri dan bakat-bakatnya supaya menjadi pribadi yang utuh dan sehat. Berikut ini adalah model-model kepribadian sehat menurut beberapa ahli yang dikutip dari buku Duane Schultz (1991):
- Model Allport : Pribadi yang sehat adalah pribadi yang matang, yaitu pribadi yang tidak dikontrol oleh trauma dan konflik masa lalu. Pribadi ini didorong ke depan oleh suatu visi dan visi itu mempersatukan kepribadiaannya serta membawanya melewati tantangan demi tantangan yang terus berubah. Kebahagiaan bukan merupakan tujuan utama. Kebahagiaan hanyalah merupakan hasil sampingan dari proses mencapai tujuan. Pribadi ini akan terus berusaha mencari motif-motif dan tujuan baru begitu tujuan lamanya tercapai. Kriteria kepribadian yang matang adalah: perluasan perasaan diri, hubungan yang hangat dengan orang lain, keamanan emosional, persepsi yang realistik, serta memiliki keterampilan dan kemampuan untuk melaksanakan tugas.
- Model Rogers : Menurut Rogers pribadi yang sehat adalah pribadi yang mampu berfungsi sepenuhnya. Mereka mampu mengalami secara mendalam keseluruhan emosi, kebahagiaan atau kesedihan, gembira atau putus asa. Ciri-ciri dari pribadi sehat ini adalah memiliki perasaan yang kuat, dapat memilih bertindak bebas, kreatif dan spontan. Memiliki keberanian untuk menjadi ”ada” yaitu menjadi diri sendiri tanpa bersembunyi dibalik topeng atau berpura-pura menjadi sesuatu yang bukan dirinya.
- Model Fromm: Pribadi yang sehat adalah pribadi yang produktif yaitu pribadi yang dapat menggunakan secara penuh potensi dirinya. Ada empat segi tambahan dari kepribadian sehat yaitu cinta, pikiran, kebahagiaan, dan suara hati yang produktif. Cinta yang produktif adalah cinta yang memperhatikan serta membantu pertumbuhan dan perkembangan orang lain. Pikiran yang produktif adalah pikiran yang berfokus pada gejala-gejala dan mempelajarinya secara keseluruhan, bukan hanya dalam potongan-potongan. Suara hati yang produktif adalah suara hati yang memimpin dan mengatur dirinya sendiri.
- Model Maslow: Sejak lahir manusia didorong untuk memenuhi kebutuhannya yaitu kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan untuk memiliki dan kebutuhan cinta serta penghargaan. Kebutuhan itu harus dipenuhi sebelum muncul kebutuhan aktualisasi diri. Dan pribadi yang sehat adalah pribadi yang mengaktualisasi diri yaitu pribadi yang dapat menggunakan bakat, kualitas, dan kapasitas dirinya secara penuh. Ada sejumlah sifat orang yang mengaktualisasi diri antara lain: dapat mengamati realitas secara efisien, menerima orang lain dan diri sendiri, spontan, sederhana, wajar, membutuhkan privasi dan independensi serta memiliki perhatian terhadap masalah-masalah di luar diri mereka. Para pengaktualisai diri memiliki komitmen tinggi terhadap pekerjaan dan memikul tugas tanggungjawab atas pekerjaan itu secara kreatif.
- Model Jung: pribadi yang sehat adalah pribadi yang terindividuasi, yaitu pribadi yang menjadi dirinya sendiri. Mereka mampu mengungkapkan dirinya secara utuh.. Ciri-ciri orang serupa itu adalah adanya penerimaan dan toleransi terhadap kodrat manusia, dapat menerima apa yang tidak diketahui dan misterius, serta memiliki kepribadian universal.
- Model Frankl: Pribadi yang sehat adalah pribadi yang mengatasi diri, yaitu memberikan diri sepenuhnya pada suatu tujuan atau seseorang dan terus menerus mencari bukan diri kita tetapi arti hidup kita. Dalam bukunya ”man’s search for meaning” Frank menyatakan bahwa dorongan fundamental yang ada dalam diri manusia adalah kemauan akan arti. Tanpa memperoleh arti dari kehidupan, tidak ada alasan untuk meneruskan hidup. Sedang arti hidup itu bersifat unik dan khas bagi tiap individu. Sifat-sifat pribadi yang mengatasi diri antara lain: memiliki orientasi ke depan, memiliki komitmen terhadap pekerjaan, mampu memberi dan menerima cinta, bebas memilih langkah tindakan mereka sendiri dan bertanggung jawab terhadap pilihan tersebut.
- Model Perls: Pribadi yang sehat adalah pribadi yang berpijak dengan aman pada momen kehidupan sekarang. Mereka dikatakan sebagai orang ‘disini dan sekarang’. Mereka bukan tawanan dari trauma masa lalu atau khayalan masa depan. Ciri-ciri mereka antara lain: Memiliki kesadaran penuh dan penerimaan penuh terhadap siapa dan apa mereka, dapat mengungkapkan perasaan secara terbuka, bersedia memikul tanggungjawab atas kehidupannya sendiri, serta tidak dapat diatur dari luar
Berdasarkan model-model kepribadian sehat menurut ahli-ahli dapat disimpulkan bahwa. pribadi yang sehat adalah pribadi yang tidak pernah berhenti tumbuh. Setiap hari manusia menjalani pengalaman-pengalaman baru dan akibatnya mereka berubah. Orang yang memiliki kesempatan cukup besar mencapai kesehatan psikologis adalah orang-orang yang cukup bebas dan aman dengan dirinya sendiri untuk mengadakan percobaan-percobaan dengan petunjuk berbeda untuk melihat petunjuk mana yang berlaku dalam kehidupan mereka. Model manakah yang paling pas dengan anda?
Sumber: Psikologi Pertumbuhan, model-model kepribadian sehat, Duane Schultz, Kanisius:1991
8 Hal baru pada windows 8
oleh : Herinta Yogi Rostana
Tanggal 26 oktober 2012 yang lalu Microsoft secara resmi meluncurkan produk OS terbarunya, Windows 8. Banyak perubahan yang dilakukan Microsoft di produk terbarunya ini. Kita dapat melihatnya mulai dari tampilan antar muka, pengelola grafis, hingga pemanfaatan Cloud yang langsung terhubung dengan internet. Produk yang di kawasan asia diluncurkan di singapura pada bulan Oktober lalu ini sepertinya juga dibuat untuk lebih mengakomodasi perangkat dengan kemampuan layar sentuh. Lalu apa saja perubahan yang dilakukan Microsoft di produk terbarunya ini? Dikutip dari tech radar, perbedaan besar bisa ditemukan dalam 8 hal.
Touchscreen Windows 8
Microsoft sudah menyempurnakan kemampuan touchscreen pada Windows 7 yang terasa tidak maksimal dalam pemanfaatannya. Kini tidak lagi ditemukan masalah pada saat menutup jendela kerja. Memilih dan membuka pilihan menu juga tidak mengalami kendala berarti. Tampilan baru lebih memudahkan dan mempercepat untuk sampai ke program yang diinginkan.
Bagi yang tidak memiliki piranti touchscreen tidak perlu khawatir karena Windows 8 masih dapat bekerja pada piranti biasa dengan bantuan trackpad yang disediakan Microsoft yang dapat menyesuaikan dengan gerakan baru Windows 8.
Layar start
Layar start pada Windows 8 kini dibuat tersembunyi. Mirip seperti tampilan tampilan layar home pada Windows phone yang akan muncul hanya bila tanda panah mouse diarahkan pada bagian sudut kiri bawah.
Dukungan Multiple Monitor
Kemampuan tampilan dengan menggunakan beberapa monitor dibuat lebih baik di seri terbaru ini. Pengaturan tampilan kini bisa dibuat lebih fleksibel. Windows 8 bisa menampilkan layar start pada salah satu monitornya dan menampilkan desktop di monitor yang lainnya. Windows 8 juga dapat menampilkan latar belakang yang berbeda di tiap – tiap monitor. Pembagian tampilan layar juga dapat dilakukan, sehingga dapat menampilkan Windows messenger bersama desktop dalam porsi yang lebih besar.
Fungsi Charm di Windows 8
Salah satu tampilan baru yang belum ada di Windows 7 dan baru diaplikasikan pada Windows 8. Terletak pada bagian sebelah kanan layar. Akan tampil bila panah mouse diarahkan kesana atau menggesek dari kanan ke kiri pada layar sentuh. Memungkinkan pengguna untuk mengakses start screen serta menu search, share,device dan settings.Charm juga menyediakan fungsi-fungsi lain yang dapat memudahkan dan mempercepat akses pada Windows 8.
Search and Social
Dengan ditiadakannya menu start, pengguna kini bisa menggunakan pilihan search dalam dua cara pertama, dapat melalui menu search pada charm dan yang kedua dapat melakukan pencarian dengan mengetikkan nama program atau files melalui pilihan di start screen.
Kemampuan pencarian juga tidak hanya terbatas data pada file komputer, tetapi bila sudah terhubung dengan jaringan, pilihan ini bisa langsung mencari melalui web – web yang ada. Cara yang mudah dan cepat untuk memulai browser.
Selain itu Windows 8 sudah mendukung media social linkedIn, facebook dan twitter yang langsung tersedia di sini. Sehingga pengguna dapat menerima notifikasi secara langsung tanpa harus membuka aplikasi.
Dukungan ARM Pada Windows 8
Selama ini 2 perusahaan besar Prosesor, Intel dan AMD telah mendukung penggunaan sistem operasi Windows pada PC berbasi s x86. Kini Windows mendapat dukungan penuh pada perangkat yang bekerja pada arsitektur yg menggunakan ARM. Produk dari Inggris ini kini semakin bertambah banyak penggunanya, sehingga diharapkan dengan penggunaan ARM, Windows 8 lebih dapat bersaing dengan Ipad dan Android. Produk Windows 8 yang akan digunakan untuk arsitektur ARM disebut sebagai Windows RT (Run Time). Pembelian produk ini hanya bisa dilakukan melalui perangkat secara langsung.
Pemanfaatan Windows Store
Microsoft Windows store merupakan produk yang menjadi bagian penting untuk Windows 8. Windows store menjadi layanan penyedia bermacam – macam aplikasi desktop maupun UI modern secara gratis dan berbayar. Windows store yang dapat diakses secara langsung melalui Charm ini juga menyediakan pengunduhan pembaruan aplikasi yang sudah ada.
Penerapan komputasi Cloud
Windows 8 menggunakan SkyDrive sebagai pengelola aplikasi cloudnya. Pengguna Windows 8 bisa memanfaatkan SkyDrive sebagi media penyimpanannya. Pengguna dapat mensinkronisasi data yang dimiliki dengan SkyDrive. skyDrive juga telah disertakan pada Microsoft Office 2013.
Jejak Online PPPPTK Matematika : E-LEARNING PPPPTK MATEMATIKA 2011
Pendidik dan tenaga kependidikan merupakan komponen utama yang menentukan kualitas pendidikan suatu bangsa. Oleh karena itu, peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan mutlak diperlukan untuk mewujudkan pembelajaran yang berkualitas. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK Matematika) telah melakukan berbagai program dalam upaya memfasilitasi dan meningkatkan kompetensi bagi pendidik dan tenaga kependidikan matematika. Namun beberapa kendala menyebabkan belum semua pendidik dan tenaga kependidikan matematika di Indonesia tercakup dalam sasaran program-program PPPPTK Matematika, diantaranya adalah faktor geografis, besarnya jumlah tenaga pendidik dan kependidikan matematika, waktu, biaya dan kesempatan. Kendala-kendala tersebut mengakibatkan tidak meratanya distribusi program dan pemerataan kesempatan mengikuti pendidikan dan pelatihan di PPPPTK Matematika. Oleh karena itu, diperlukan suatu inovasi untuk meningkatkan ketersediaan, keterjangkauan, kesetaraan yang tetap memperhatikan kualitas terhadap kesempatan mengikuti pendidikan dan pelatihan PPPPTK Matematika bagi pendidik dan tenaga kependidikan di seluruh Indonesia. Salah satu program yang dirancang untuk mengatasi kendala tersebut adalah dengan pengembangan sistem E-Learning PPPPTK Matematika.